Minggu, 28 Juni 2020

Serba - Serbi Mendapat PIN di PPDB Jatim 2020

Ini sih sebenarnya pengalaman Salsa yang kebetulan tahun 2020 ini lulus MTs alias Madrasah Tsanawiyah (setara SMP)
Tetapi karena qodarullah ada pandemi yaitu Covid 19 , akhirnya semuanya serba online. Sedangkan saya agak - agak gaptek pisan euy kalau urusan online, sampe - sampe semua perintah saya catat ulang di kertas. Pake tulisan tangan supaya gak ada sesuatupun yang terlewat.
Dibawah ini jadwal Pelaksanaan PPDB Jatimb 2020 , tahun dimana Salsa harus daftar sekolah setelah MTs.

Jadwal Pelaksanaan PPDB Jatim 2020


1. Entry Nilai Rapor Oleh Kepala Sekolah SMP 27 April – 9 Mei 20202
2. Verifikasi Nilai Rapor Oleh peserta didik 11 Mei - 12 Juni 2020
3. Pembetulan Nilai Rapor oleh Kepala Sekolah SMP 11 Mei - 12 Juni 2020
4. Pengambilan PIN 8 Juni - 20 Juni 2020
5. PPDB Jalur Afirmasi, Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua, dan Jalur Prestasi Hasil Perlombaan dan/atau Penghargaan (SMA/SMK)
Pendaftaran 15 – 16 Juni 2020 Verifikasi dan validasi16 - 18 Juni 2020
Pengumuman 19 Juni 2020 Daftar Ulang 19 - 20 Juni 2020
6. PPDB Jalur Zonasi (SMA)
Latihan Pendaftaran 13 - 20 Juni 2020
Pendaftaran 22 - 24 Juni 2020 Penutupan Pendaftaran 24 Juni 2020
Pengumuman 25 Juni 2020 Daftar Ulang 25 - 26 Juni 2020
7. PPDB Jalur Prestasi Gabungan Rerata Nilai Rapor Peserta Didik dan Rerata Nilai Ujian Nasional Sekolah Tahun 2019 (SMA) dan Jalur Reguler (SMK)
Pendaftaran 25 - 27 Juni 2020 Penutupan Pendaftaran 27 Juni 2020
Pengumuman 28 Juni 2020
Daftar Ulang 29 - 30 Juni 2020

Yang pertama - tama harus dilakukan peserta didik adalah tanggal 4 Mei - 12 Juni 2020 yaitu Verifikasi nilai Rapor.
Untuk hal ini Salsa masih lancar lah dalam artian tidak perlu ada pembetulan.

Tepat tanggal 8 Juni saat mulai pengambilan PIN , Salsa pun ikut mengambil PIN hari itu . Tetapi tidak langsung dapat sih.



Ada satu hal yang bikin panik , ada tulisan A PHP error was encoutered bla ....bla.....bla.....,, seperti gambar diatas,  tapi karena kekhawatiran saya termasuk tingkat tinggi, hari itu juga saya langsung ke Dinas Pendidikan, di jalan Jagir Sidoresmo V mau menanyakan. Karena pengaduan lewat WA di read aja sih. Aduh maafkan saya, emak - emak gak sabaran banget deh.

Pusat Layanan
PPDB 2020


Ada kata - kata yang lumayan menenangkan sih dari orang Dinas Pendidikan. Sabar, ini kan masih hari pertama, nanti 'pasti dapat PIN'
Karena kalimat itu saya pulang sedikit lega.
Lewat 3 hari Salsa masih belum dapat PIN , protes lagi donk saya lewat WA. Di read juga sih, tanpa balasan.
Akhirnya ditanggal 12 Juni 2020 , 4 hari setelah pendaftaran PIN dapat konfirmasi harus ada perbaikan di Kartu Keluarga.
Saat itu memang KK yang diunggah bukan scan, tetapi hasil foto dari HP.
Akhirnya kita upload Scan KK , tanggal 12 Juni 2020.
Proses menunggu lagi terjadi, tiap hari buka web PPDB Jatim 2020. Masih belum dapat PIN.
Saya lupa tanggal berapa, ada konfirmasi harus perbaikan di bagian KK lagi + koordinat/tagging rumah tidak sesuai. Sedikit panik , karena kami memang tidak tinggal sesuai KK, akhirnya saat perbaikan , kita bela - belain ke rumah Mertua , tempat KK saya.
Kita upload dari sana , walaupun sebenarnya kita ada Surat domisili sih.
Setelah itu , lumayan cepat sih 1 hari kalau gak salah PIN Salsa sudah dapat tanggal 16 Juni dapatnya.
Alhamdulillah, lega banget.
Oh ya kenapa saya cuma cerita hanya tentang mendapatkan PIN saja di PPDB Jatim 2020 ini.
Karena , Salsa tanggal  2 Juni 2020 sudah ikut Tes Jalur Bakat Minat dari SMKN Surabaya , dan sudah ada pengumuman lulus tes tanggal 5 Juni 2020. Jadi untuk sekolah Alhamdulillah sudah dapat kursi.
Tetapi peserta didik tetap wajib punya PIN untuk daftar ulang di sekolah yang bersangkutan yang jadwalnya lebih dulu dari PPDB Jatim  dan untuk  mengetahui bahwa mereka benar - benar sudah lulus dari jenjang di bawahnya dengan memasukkan Nomor Ujian Nasional dan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).

Berdasarkan pengalaman ini saya cuma berharap tahun depan selain online, untuk peserta didik ada alternatif daftar offline juga. Atau setidaknya dibantu oleh sekolah asal.
Karena menurut saya memang sekarang sudah jaman tehnologi canggih. Tetapi tidak semua peserta didik / orangtuanya punya hape pintar. Seandainya punyapun, tidak semua juga punya paket data.
Seperti saya yang kadang beli paket datanya mingguan.
Semangat buat peserta didik dan para orangtua dalam memilih sekolah
Semoga diterima di sekolah yang dituju ya.
Dan untuk yang belum diterima di sekolah tujuan, percaya satu hal ini.
Pasti ada rencana yang lebih baik dari Allah untuk hambaNYA.



2 komentar:

  1. Saya juga rada gaptek, Mbak. Jadi pas anak saya ndaftar SMKN, sejak peoses dapetin PIn-nya sudah saya lepaskan aja. Saya cuma mendampingi dan mencatat jadwal.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak. Saya kawal terus takutnya kalau ada salahnya nanti malah gak dapat PIN sih.

      Hapus