Rabu, 05 Mei 2021

Cek Fisik Bantuan


Hari Rabu tanggal 5 Mei 2021 akhirnya menyempatkan ke Samsat Sidoarjo untuk mengurus ganti STNK .
Pada postingan sebelumnya saya sempat dapat info dari CS di Samsat Sidoarjo kalau ganti STNK itu bisa online, namanya Link Madiun. (Baca : https://yuliaoctavianawibisono.blogspot.com/2021/04/ganti-stnk-5-tahun-online.html?m=1 )

PD dong hari ini berangkat ke Samsat , dan yakin bakal beres.

Mulai masuk parkiran sudah banyak yang menawarkan jasa.
Karena niatnya mengurus ganti STNK sendiri , yakin bisa dong.

Mulai menyiapkan berkas , asli semua ya ini terus antri di depan loket fotokopi. Saat orang fotokopi terima berkas, saya ditanya ini cek fisik bantuan ya? Saya sempat bilang link madiun, apakah bisa ganti STNK disini (Samsat Sidoarjo).
Eh ternyata gak bisa saudara. Jadinya saya cuma dikasih map merah (untuk sepeda motor) didalamnya ada kertas cek fisik dan kertas untuk coret coret no rangka dan no mesin.
BPKB dan STNK di stapler jadi satu di map tersebut.

Setelah itu antri di ruangan cek fisik, berkas di map merah tadi diminta  plus KTP , setelah itu langsung disuruh bawa kendaraan ke bagian cek fisik.
Selesai cek fisik , balik lagi ke loket ruangan cek fisik, berkas saya di stempel stempel gitu, tapi ketika saya cek dirumah tanggal stampelnya salah.  Hari ini kan tanggal 5 Mei 2021, eh diberkas yang dikasih ke saya terstempel tanggal 5 April 2021. Huhuhu....semoga gak bermasalah ya nanti.
Eh ya karena cuma cek fisik bantuan jadi tadi cuma bayar parkir Rp 2.000, 00 dan bayar map aja Rp 3.000, 00 jadi total Rp 5.000,00

Abis dari sana ke loket verifikasi, dan........orang di loket itu langsung bilang , oke bisa langsung dibawa ke Samsat Madiun ya.
Hik ....hik.... ternyata beneran gak bisa online saudara. Saya sempat tanya sama petugasnya , apakah bisa link madiun alias online gitu.

Ternyata.....memang gak bisa.
Berarti..........online masih belum bisa ya untuk mengurus ganti STNK alias bayar pajak 5 tahun an.

Langsung deh minta alamat lengkap  adik karena berkas penting yang dikirim jadi pake asuransi ya.

Bayarnya gak mahal sih , cuma 17.000 dan itu pake pos Ekspres.

Nah itu cerita saya yang hari ini niatnya ganti STNK di beda kota , alias link Madiun seperti penjelasan CS di Samsat Sidoarjo, ternyata gak bisa, jadi berkas tetap dikirim ke asal motor itu yaitu Madiun.

Semoga kedepannya seluruh Samsat di Indonesia bisa online ya. Jadi gak perlu kirim berkas, yang mana itu artinya selama beberapa hari ini saya mengendarai kendaraan bermotor tanpa STNK.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar